Berbahagialah kamu (puisi)
Berbahagialah kamu disana
Yang selalu membuat mata ku terpana
Dan selalu membuat wajah ku merah merona
Biarkan saja diriku disini terdiam dan merana
Aku tetap menyayangimu
Tapi aku tak akan lagi mencintai mu
Kini, harus kujalani hidup baru ku
Dengan alasan tentang kepergianmu
Selamat tinggal kekasihku
Pujaan hatiku, dambaan diriku
Aku hanya bisa terdiam dan terpaku
Menyaksikan indahnya memori dulu
Kuharap kau bahagia dengan dia
Layaknya seekor semut diatas jutaan butir gula
Aku akan selalu memanjatkan doa
Hingga ditiupnya sangkakala
Karya: Rizkia Afra PP
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Melati. Powered by Blogger.
0 comments:
Post a Comment